• Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
Selasa, 19 Agustus 2025
  • Login
No Result
View All Result
Narasi Utama
  • Home
  • News
  • Olahraga
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • News
  • Olahraga
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Narasi Utama
No Result
View All Result

IHSG Melemah Dipengaruhi Gejolak Geopolitik Timur Tengah, 9 Sektor Tertekan

IHSG Melemah Dipengaruhi Gejolak Geopolitik Timur Tengah, 9 Sektor Tertekan

BacaJuga

OJK dan Komisi XI DPR RI Tingkatkan Literasi dan Pembiayaan UMKM di Sulsel

OJK dan Komisi XI DPR RI Tingkatkan Literasi dan Pembiayaan UMKM di Sulsel

IHSG Mencapai 7208 Menjadi Indeks Terkuat di Asia dan ASEAN

IHSG Mencapai 7208 Menjadi Indeks Terkuat di Asia dan ASEAN

www.narasiutama.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan hari ini menunjukkan status melemah, menjadi perhatian investor di tengah situasi geopolitik yang memanas di Timur Tengah. Ketidakpastian yang muncul dari peristiwa-peristiwa terkini menyebabkan ketegangan di pasar saham, di mana setiap rincian dapat berimbas pada keputusan investasi.

Saat ini, perhatian tertuju pada serangan militer yang dilaporkan terjadi di Iran, menciptakan gelombang kecemasan di kalangan investor global. Apakah situasi ini akan berlanjut dan memengaruhi pasar lebih jauh? Mari kita tinjau lebih dalam angka dan statistik yang ada.

Kinerja IHSG di Tengah Tekanan Geopolitik

Pada pukul 10.21 WITA, IHSG tercatat mengalami penurunan sebesar 0,27% atau 19,217 poin, membawa indeks ke level 7.185,153. Hal ini tidak terlepas dari kondisi pasar yang sedang bergejolak, di mana dari sekitar 655 saham yang diperdagangkan, lebih dari setengahnya, yakni 257 saham, bergerak turun. Sebaliknya, hanya 190 saham yang menunjukkan penguatan, dan 208 saham stagnan. Volume perdagangan mencapai 4,9 miliar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp2,75 triliun, menandakan banyaknya aktivitas investor di tengah situasi yang tidak menentu ini.

Menarik untuk dicermati bahwa meski IHSG menunjukkan penurunan, beberapa saham unggulan seperti PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) malah mencatatkan penguatan yang cukup signifikan. Saham ini naik 4,73%, diikuti PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) yang naik 3,91%. Hal ini menunjukkan bahwa meski pasar berada dalam tekanan, ada beberapa sektor yang tetap resilient dan menunjukkan potensi untuk bertahan.

Sentimen Pasar dan Dampaknya Terhadap Investasi

Tekanan pada IHSG juga dipengaruhi oleh pelemahan di sembilan sektor utama. Sebagian besar sektor mengalami koreksi, dengan sektor teknologi memimpin penurunan, mencatatkan penurunan 1,05%. Sektor keuangan pun mengalami pelemahan sebesar 0,54%, sedangkan sektor infrastruktur turun 0,48%. Melihat dinamika ini, penting bagi investor untuk mempertimbangkan strategi diversifikasi portofolio mereka agar tetap dapat mengambil peluang investasi, meskipun di tengah ketidakpastian.

Kondisi pasar juga diwarnai oleh pergerakan indeks di bursa Asia-Pasifik yang menunjukkan pelemahan. Bursa Jepang mengalami tekanan dengan indeks Nikkei 225 turun 1,28%, diikuti Topix yang terkoreksi 1,22%. Indeks di Korea Selatan, Kospi, juga melemah 0,83%, sementara Kosdaq merosot 1,82%. Di sisi lain, indeks ASX 200 di Australia tampak relatif stagnan, mencerminkan kekhawatiran yang serupa di kawasan lainnya.

Dengan demikian, tantangan yang dihadapi bukan hanya bersifat lokal, tetapi juga mencerminkan dampak dari ketegangan internasional yang dapat memengaruhi keputusan investasi secara keseluruhan. Pasar global kini menantikan perkembangan lebih lanjut dari situasi antara Israel dan Iran, karena kesepakatan atau ketegangan yang muncul berpotensi berimbas pada stabilitas politik dan ekonomi di masa mendatang.

Previous Post

Mampu Stabilkan Gula Darah, Simak Manfaat Lain dari Rumput Laut

Next Post

Uji Coba Timnas Indonesia Melawan Jepang, Pelupessy Arahkan Semangat Garuda

Rekomendasi

DPR Kritik Sri Mulyani Terkait Rp80 Triliun Anggaran Pendidikan yang Tidak Terserap

DPR Kritik Sri Mulyani Terkait Rp80 Triliun Anggaran Pendidikan yang Tidak Terserap

DPRD Makassar Apresiasi Penerapan QRIS dan Kesiapan Teknis yang Diperlukan

DPRD Makassar Apresiasi Penerapan QRIS dan Kesiapan Teknis yang Diperlukan

Mahasiswa Teknologi Informasi Raih Juara II pada Festival Budaya 2025

Mahasiswa Teknologi Informasi Raih Juara II Festival Budaya 2025

Aset BPR Makassar Lampaui Target, Beban Naik Menjadi Rp3,8 Miliar

Aset BPR Makassar Lampaui Target, Beban Naik Menjadi Rp3,8 Miliar

Bayern Muenchen Menang Piala Super Jerman 2025 Setelah Kalahkan Stuttgart 2-1

Bayern Muenchen Menang Piala Super Jerman 2025 Setelah Kalahkan Stuttgart 2-1

Dukungan Wali Kota Diperlukan, 20 Titik ETLE di Makassar Perlu Peremajaan

Dukungan Wali Kota Diperlukan, 20 Titik ETLE di Makassar Perlu Peremajaan

Perkenalan Smart Upgrade 2.0, Solusi Kenaikan Kelas dengan Cicilan Fleksibel

Perkenalan Smart Upgrade 2.0, Solusi Kenaikan Kelas dengan Cicilan Fleksibel

Sidebar

Kategori

  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • News
  • Olahraga
  • Pendidikan
Narasi Utama

© 2025 Narasiutama.id. Seluruh konten dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta.

Informasi Kami

  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

Social Media

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Olahraga
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2025 Narasiutama.id. Seluruh konten dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In