• Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
Senin, 4 Agustus 2025
  • Login
No Result
View All Result
Narasi Utama
  • Home
  • News
  • Olahraga
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Home
  • News
  • Olahraga
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Narasi Utama
No Result
View All Result

Penyakit Parkinson Gejala Penyebab dan Cara Mengatasinya

Penyakit Parkinson Gejala Penyebab dan Cara Mengatasinya

BacaJuga

Pahami Risiko Anemia Defisiensi Besi dan Cara Pencegahannya Sejak Awal

Pahami Risiko Anemia Defisiensi Besi dan Cara Pencegahannya Sejak Awal

Bakar Ribuan Kalori dengan Tenis, Manfaat untuk Tubuh dan Pikiran

Bakar Ribuan Kalori dengan Tenis, Manfaat untuk Tubuh dan Pikiran

www.narasiutama.id – Penyakit Parkinson adalah sebuah gangguan neurologis yang berdampak serius pada kemampuan tubuh dalam mengatur gerakan. Gejala yang muncul pada kondisi ini, seperti tremor, kekakuan otot, serta kesulitan menyeimbangkan tubuh, dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari penderitanya.

Kondisi ini biasanya menyerang individu berusia 50 tahun ke atas, meskipun dalam beberapa kasus, orang yang lebih muda juga dapat mengalaminya. Secara global, diperkirakan ada sekitar 10 juta orang yang hidup dengan penyakit ini, dengan pria memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalaminya dibandingkan wanita.

Penyakit Parkinson berhubungan erat dengan kematian atau kerusakan sel-sel saraf tertentu di otak yang berfungsi untuk mengatur gerakan. Meskipun penyebab pasti dari penyakit ini belum sepenuhnya dipahami, berbagai faktor seperti genetika dan paparan lingkungan diduga berperan dalam meningkatkan risiko.

Penyebab Utama dan Gejala Penyakit Parkinson yang Perlu Diketahui

Penyakit Parkinson diakibatkan oleh kerusakan sel-sel saraf inti yang dikenal sebagai substantia nigra. Sel-sel ini bertanggung jawab memproduksi dopamin, neurotransmitter penting yang berperan dalam mengontrol gerakan tubuh. Ketika sel-sel ini mati, kadar dopamin dalam otak menurun, menyebabkan gangguan gerakan.

Gejala awal yang sering dialami oleh penderita termasuk perubahan ekspresi wajah menjadi datar, berkurangnya gerakan lengan saat berjalan, serta suara yang menjadi lebih lembut. Penderita mungkin juga mengalami tremor, yaitu getaran yang tidak terkendali pada tangan meskipun tidak sedang menggunakan tangan tersebut.

Selain tremor, gejala lain seperti kekakuan otot dan gerakan yang melambat—dikenal sebagai bradikinesia—sering kali muncul. Kombinasi dari gejala ini dapat menyebabkan penderita mengalami kesulitan dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Berbagai Metode Pengobatan dan Terapi Penyakit Parkinson

Saat ini, penyakit Parkinson belum memiliki pengobatan yang dapat menyembuhkannya secara total. Namun, pengelolaan gejala yang tepat dapat membantu meningkatkan kualitas hidup pasien. Pengobatan dapat dilakukan baik melalui obat-obatan ataupun prosedur bedah yang ditujukan untuk mengurangi gejala.

Prosedur operasi yang dilakukan biasanya melibatkan penanaman elektroda di bagian tertentu otak, yang kemudian dihubungkan dengan alat bernama generator. Fungsi alat ini adalah mengirim impuls listrik ke otak untuk membantu mengurangi gejala seperti tremor dan kekakuan otot.

Pemberian obat-obatan juga merupakan bagian penting dari pengelolaan penyakit Parkinson. Sebagian besar obat yang diresepkan bertujuan untuk meningkatkan kadar dopamin dalam otak atau menggantikan fungsinya. Contohnya adalah carbidopa-levodopa, yang diubah oleh tubuh menjadi dopamin.

Pentingnya Terapi Fisioterapi dalam Pengelolaan Penyakit Parkinson

Selain obat-obatan dan tindakan bedah, terapi pendukung seperti fisioterapi juga sangat penting. Terapi ini berfokus pada peningkatan kekuatan otot, fleksibilitas, dan keseimbangan. Fisioterapi dapat membantu pasien mempertahankan kemungkinan untuk mandiri dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Penyakit Parkinson sering kali menyebabkan gangguan bicara atau menelan, sehingga terapi wicara juga diperlukan bagi pasien. Terapi ini bertujuan untuk membantu pasien memperjelas suara serta mengurangi risiko tersedak saat makan atau minum.

Pendekatan psikologis melalui psikoterapi juga sering diulas sebagai metode penanganan. Dengan menghadapi tekanan mental yang mungkin timbul sebagai akibat dari kondisi kronis, pasien dapat belajar untuk mengelola emosi dan meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.

Pengaruh Gaya Hidup dan Tindakan Lain dalam Mengelola Penyakit Parkinson

Perubahan gaya hidup sering kali dianjurkan bagi penderita Parkinson untuk mendukung pengobatan utama. Misalnya, mengadopsi pola makan yang sehat serta rutinitas olahraga teratur dapat berkontribusi positif terhadap kesehatan fisik dan mental penderita.

Selain itu, terapi fisik dan wicara tetap menjadi langkah penting dalam menjaga keseimbangan serta kemampuan berbicara yang mungkin terganggu. Intervensi ini sangat membantu dalam meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

Dalam beberapa kasus, metode baru seperti MRgFUS, yaitu teknik pengobatan minimal invasif yang menggunakan gelombang ultrasound terfokus, juga mulai diperkenalkan. Metode ini terbukti memberikan hasil yang positif dalam mengurangi gejala tremor pada beberapa pasien Parkinson yang tidak merespons pengobatan konvensional.

Previous Post

Operasi Patuh Marano 2025, Banyak Pelanggar Ditangkap di Majene

Next Post

Rupiah Menguat Lagi, Dolar AS Turun ke Rp16.300

Rekomendasi

Pemilihan Rektor Unhas, Panitia Gelar Rapat Perdana Bahas Persiapan Tahapan

Pemilihan Rektor Unhas, Panitia Gelar Rapat Perdana Bahas Persiapan Tahapan

Harga Emas Terbaru di Pegadaian dan Daftar Lengkapnya

Harga Emas Terbaru: Antam Tetap, UBS Capai Rp1,925 Juta

Inflasi Juni 2025 Terkendali, Waspadai Perbedaan Harga di Kawasan Timur

Inflasi Juni 2025 Terkendali, Waspadai Perbedaan Harga di Kawasan Timur

Meksiko Raih Gelar Gold Cup Lagi Setelah Kalahkan Amerika Serikat di Final

Meksiko Raih Gelar Gold Cup Lagi Setelah Kalahkan Amerika Serikat di Final

Harga Emas Antam dan UBS Menurun, Apakah Ini Peluang untuk Investor?

Emas Antam Mengalami Kenaikan Harga, Simak Rinciannya!

Mondial Hadir di Makassar Butik Perhiasan Pertama di Kawasan Timur Indonesia

Mondial Hadir di Makassar Butik Perhiasan Pertama di Kawasan Timur Indonesia

Penambahan Rombel di Makassar Harus Sesuai Kapasitas dan Standar Pelayanan Minimal

Penambahan Rombel di Makassar Harus Sesuai Kapasitas dan Standar Pelayanan Minimal

Sidebar

Kategori

  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • News
  • Olahraga
  • Pendidikan
Narasi Utama

© 2025 Narasiutama.id. Seluruh konten dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta.

Informasi Kami

  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

Social Media

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Olahraga
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Pendidikan

© 2025 Narasiutama.id. Seluruh konten dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In