www.narasiutama.id – Kunjungan luar negeri pertama Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, merupakan langkah strategis dalam memperluas jejaring global. Keberadaannya di Austria tidak hanya bersifat ceremonial, melainkan terintegrasi dalam rencana besar untuk menjadikan Makassar sebagai pusat pertumbuhan di kawasan timur Indonesia.
Pada 2 Juli 2025, Appi dan rombongan menghadiri jamuan resmi di Wisma Duta RI di Wina. Acara ini merupakan pembuka rangkaian World Cities Summit Mayors Forum (WCSMF) ke-14, yang dihadiri oleh berbagai kepala daerah dari seluruh dunia.
Wali Kota Makassar bertekad untuk membawa nama besar kota sambil membuka peluang kerja sama baru antara Eropa dan Indonesia. Keberhasilannya dalam forum ini diharapkan dapat mengangkat posisi Makassar di kancah global.
Strategi Memperkuat Jejaring Global Melalui WCSMF
World Cities Summit Mayors Forum adalah pertemuan tahunan yang mempertemukan para pemimpin dunia untuk berbagi praktik terbaik dalam tata kelola kota. Dalam forum ini, Munafri dijadwalkan menjadi pembicara panel untuk membahas tema ‘Kota Masa Depan: Inovasi untuk Dunia yang Terhubung’.
Munafri ingin menegaskan bahwa Makassar tidak hanya sekadar kota transit, melainkan memiliki peran strategis dalam menghubungkan daerah barat dan timur Indonesia. Ia menekankan bahwa topografi dan letak geografis kota memberikan potensi luar biasa untuk pertumbuhan ekonomi.
Dalam forum tersebut, Wali Kota juga berharap dapat menampilkan potensi Makassar sebagai kota yang siap berkolaborasi dengan mitra internasional. Ia berkomitmen untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Makassar memiliki banyak inovasi dan inisiatif yang layak untuk diperkenalkan.
Bahasa Diplomasi Dalam Membangun Hubungan Internasional
Suasana malam di Wisma Duta Wina ditandai dengan kekompakan yang hangat. Munafri tidak segan untuk menyelipkan humor dalam pidatonya, terutama saat ia mengundang Dubes RI untuk mengunjungi Makassar.
Sebagai penyambut, kepala daerah ini berusaha untuk menghilangkan kesan formalitas dalam acara tersebut. Kesederhanaan dalam pendekatannya diharapkan dapat menciptakan komunikasi yang lebih erat antara Makassar dan mitra Eropa.
Lewat guyonan diplomatisnya, Munafri berharap dapat memupuk rasa persahabatan antara Indonesia dan negara-negara Eropa. Menyampaikan rasa syukur atas sambutan hangat kedutaan, ia berharap forum ini dapat menjadi jembatan untuk kerja sama yang lebih baik di masa depan.
Menjadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi dan Sosial di Kawasan Timur Indonesia
Munafri bertekad untuk menjadikan Makassar sebagai pusat pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Ia percaya bahwa potensi kota ini dapat menjadi daya tarik bagi investor lokal dan internasional.
Kota ini memiliki keunggulan dalam hal logistik, yang sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Dalam hal ini, Munafri berharap dukungan dari berbagai pihak dapat memperkuat posisi Makassar sebagai ‘ruang tengah’ dalam penghubungan kawasan di Indonesia.
Dengan memanfaatkan posisi geografisnya, ia berupaya untuk membangun Makassar menjadi solusi untuk berbagai masalah yang dihadapi daerah di sekitarnya. Tidak hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada kolaborasi sosial yang inklusif.