www.narasiutama.id – Kegiatan Kalla Campus Talks berlangsung di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, dan menarik perhatian banyak mahasiswa. Event ini menawarkan berbagai aktivitas menarik, seperti diskusi karir, pembicaraan inspiratif, serta sesi beasiswa Kalla yang bertujuan untuk memotivasi generasi muda.
Ratusan mahasiswa menghadiri acara ini di Menara Iqra Unismuh pada hari Rabu yang lalu. Salah satu pembicara utama adalah Subhan Djaya Mappaturung, yang berbagi kisah inspiratif tentang perjalanan karier dan pendidikan yang ia jalani setelah meraih Beasiswa Kalla.
Beasiswa Kalla dimulai saat Subhan menyelesaikan pendidikan di tingkat SMP, di mana program tersebut dikenal sebagai Beasiswa Bukaka pada waktu itu. Program ini ditujukan untuk lulusan SMP yang akan melanjutkan pendidikan di Pulau Jawa, dan Subhan terpilih untuk mengikuti skema beasiswa tersebut.
Subhan melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 3 Bandung, seiring dengan kelanjutan beasiswa yang memfasilitasi penerimanya untuk melanjutkan kuliah di beberapa universitas terbaik di Pulau Jawa. Setelah pertimbangan matang, ia memilih Universitas Gadjah Mada untuk menyelesaikan pendidikannya di jenjang yang lebih tinggi.
“Pendidikan adalah kunci untuk meraih apa yang kita impikan. Sejak saat itu, saya percaya bahwa melalui belajar, kita bisa meraih apa pun. Prinsip itu harus terus dipegang, karena ilmu pengetahuan tidak pernah berhenti berkembang,” ungkap Subhan. Ia menekankan pentingnya komitmen untuk terus belajar dan menambah pengetahuan, terutama di era informasi yang begitu terbuka.
Subhan tidak terfokus pada satu bidang studi saja; ia memperdalam berbagai disiplin ilmu, seperti pemerintahan, ekonomi, dan hukum. Keputusan ini membantunya untuk mendapatkan perspektif yang lebih luas, serta meningkatkan kemampuannya dalam menghadapi berbagai tantangan di dunia profesional.
“Masalah yang kompleks sering kali membutuhkan solusi dari berbagai sudut pandang. Menjadi penting untuk terus belajar agar kita bisa memberikan solusi yang efektif,” ujar Subhan, mendorong semua orang untuk terbuka terhadap pengetahuan baru.
Berbagai Aktivitas Menarik di Kalla Campus Talks
Dalam sesi diskusi karir, Muh. Ilhamsyah Ekaputra, Kepala Departemen Manajemen Talenta & Budaya Kalla, memberikan penjelasan tentang profil karyawan di Kalla. Saat ini, perusahaan ini memiliki lebih dari 10.000 karyawan, dan menariknya, lebih dari 81 persen di antaranya adalah generasi milenial dan Gen Z.
Ilham menekankan nilai-nilai yang dipegang oleh karyawan Kalla, yang meliputi kerja keras, penghargaan terhadap pelanggan, serta semangat untuk selalu meningkatkan kualitas kerja. Dengan memberikan lingkungan kerja yang positif, Kalla berusaha menciptakan kultur di mana setiap karyawan dapat tumbuh dan berkontribusi.
“Kami mengajak para mahasiswa untuk bergabung dan menjadi versi terbaik diri mereka. Kami ingin mereka tidak hanya berkembang secara profesional, tetapi juga menjadi panutan dalam komunitas mereka,” tambah Ilham, menunjukkan komitmen Kalla dalam pengembangan talenta muda.
Dalam sesi pemaparan mengenai beasiswa, Therry Alghifary, Program Manager di Yayasan Hadji Kalla, menjelaskan jumlah mahasiswa yang telah menerima beasiswa tersebut. Pada periode 2022-2024, sebanyak 736 mahasiswa berkesempatan mendapatkan bantuan biaya kuliah dari beasiswa ini.
Beasiswa Kalla tidak hanya memberikan bantuan biaya pendidikan yang maksimal mencapai Rp7,5 juta per semester, tetapi juga kesempatan untuk mengikuti program pengembangan diri dalam aspek kepemimpinan dan profesionalisme. Hal ini tentunya menjadi nilai tambah bagi para penerima beasiswa untuk mempersiapkan diri memasuki dunia kerja.
Peranan Beasiswa dalam Mempersiapkan Generasi Muda
Program beasiswa ini diperuntukkan bagi mahasiswa semester satu dan tiga di jenjang D3, D4, dan S1. Pendaftarannya terbuka bagi mereka yang memiliki prestasi akademik, kemampuan hafalan Quran, serta keterlibatan dalam organisasi, seni, dan olahraga.
Kalla Campus Talks juga menghadirkan dua alumni penerima Beasiswa Kalla, Anis Faris dan Amra Aeni, yang telah menunjukkan kesuksesan setelah mendapatkan dukungan pendidikan. Kisah mereka semakin menginspirasi peserta untuk mengambil kesempatan mengikuti program beasiswa yang sama.
Wakil Rektor III Unismuh, Mawardi Pewangi, memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Kalla Campus Talks. Ia mengingatkan mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin, terutama dalam mengikuti program beasiswa yang ditawarkan Kalla.
Mawardi menambahkan, “Kita patut bersyukur atas adanya program seperti ini yang menawarkan banyak manfaat. Masuklah ke dalam program ini, terutama karena Kalla telah banyak membantu Unismuh dalam berbagai aspek.”
Dengan memperluas wawasannya, mahasiswa diharapkan bisa mengoptimalkan setiap peluang pendidikan yang ada, termasuk program-program yang mendukung pengembangan karier mereka di masa depan.
Kesimpulan: Peluang Emas untuk Mahasiswa
Kalla Campus Talks menegaskan pentingnya pendidikan dan pengembangan diri bagi generasi muda saat ini. Dengan berbagai kesempatan yang ditawarkan, mahasiswa dapat meraih informasi dan pengalaman berharga yang akan bermanfaat bagi perjalanan karier mereka.
Melalui beasiswa dan program pengembangan lainnya, Kalla berkomitmen untuk mendukung dunia pendidikan dan menciptakan pemimpin masa depan. Acara ini juga menunjukkan kolaborasi yang kuat antara institusi pendidikan dan sektor industri.
Dengan memanfaatkan semua sumber daya yang ada, mahasiswa dapat mengambil langkah nyata menuju masa depan yang lebih baik. Kesempatan seperti inilah yang patut diperjuangkan oleh setiap mahasiswa dalam meniti karier mereka.
Semoga acara-acara seperti Kalla Campus Talks dapat terus berlanjut, demi mempersiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan zaman dan berkontribusi positif bagi bangsa.
